Presiden LSM LIRA Laporkan Dugaan Korupsi Dana Hibah Kementerian BUMN ke Bareskrim Polri Presiden LSM LIRA Laporkan Dugaan Korupsi Dana Hibah Kementerian BUMN ke Bareskrim Polri

Advertisement

Advertisement

Presiden LSM LIRA Laporkan Dugaan Korupsi Dana Hibah Kementerian BUMN ke Bareskrim Polri

Alfaisti134
, April 19, 2024
Last Updated 2024-04-19T12:43:48Z
Advertisement


Kabar Ngetren/Jakarta - Presiden LSM LIRA, HM. Jusuf Rizal, SH, bersama dengan wartawan Edison, melakukan pelaporan terkait dugaan korupsi dalam penggunaan dana hibah Kementerian BUMN untuk pelaksanaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Mereka menduga ada oknum dari PWI Pusat yang terlibat, dengan jumlah dana yang diduga dikorupsi mencapai Rp. 2,9 miliar dari total Rp. 6 miliar. Jum'at, 19/4.

Mereka diterima oleh Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri, Kombes Arief Adiharsa, yang didampingi oleh staf Pengaduan Masyarakat di Mabes Polri. Menurut Arief Adiharsa, pihak Bareskrim akan segera mempelajari laporan tersebut untuk menentukan apakah kasus ini masuk dalam kategori tindak pidana korupsi atau penggelapan.


Jusuf Rizal menyatakan bahwa ada dugaan pelanggaran hukum terkait penggelapan dana. Namun, karena ada indikasi adanya cashback yang dikembalikan ke Kementerian BUMN, Bareskrim akan memanggil pihak-pihak terkait yang dilaporkan untuk mempelajari unsur korupsinya.

Dia juga mengajak masyarakat yang memiliki informasi terkait dugaan korupsi tersebut untuk membuat pengaduan ke Bareskrim, baik secara pribadi maupun melalui institusi, agar laporan tersebut dapat menjadi bagian dari pengumpulan barang bukti.


Dalam pelaporan ini, Jusuf Rizal menyampaikan laporan atas nama LSM LIRA sekaligus sebagai PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia), sementara Wilson, anggota PWI yang merasa dirugikan, melaporkan secara pribadi.

Bareskrim Mabes Polri memberikan respons positif terhadap laporan tersebut dan berharap kasus ini dapat ditangani dengan cepat. Mereka menyadari dampak negatifnya terhadap citra wartawan dan institusi PWI sebagai organisasi wartawan tertua di Indonesia, serta memperoleh perhatian dari Kabareskrim Mabes Polri. eFHa. 

TrendingMore