Indramayu – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Indramayu kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan Usaha Mikro dan Kecil (UMK). Melalui kegiatan Sosialisasi Nomor Induk Berusaha (NIB) yang digelar pada Kamis (30/10/2025) di Aula Hotel Prima, Jl. Dipanjaitan No. 61, Karanganyar, Indramayu, acara ini berlangsung sukses dan mendapat antusias tinggi dari peserta.
Tujuan Sosialisasi NIB 2025
DPMPTSP sebagai instansi pelayanan perizinan satu pintu berupaya memberikan kemudahan dalam pengurusan izin usaha, sehingga para pelaku UMK di Indramayu dapat memiliki NIB dengan cepat, mudah, dan gratis. Program ini menjadi langkah strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pemberdayaan pelaku usaha lokal.
Acara dibuka langsung oleh Kepala DPMPTSP Kabupaten Indramayu, Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, SSTP, MSi, yang juga memberikan sambutan dan arahan kepada lebih dari 70 peserta yang terdiri dari perwakilan kecamatan, kelurahan, dan desa se-Kabupaten Indramayu.
Turut hadir sebagai narasumber yaitu:
Drs. Acep Suherman, MSi.
Eka Heniarti, SE, MSi.
Karnen, SE.
Mereka membahas pentingnya memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai identitas resmi pelaku usaha di Indonesia, sekaligus pintu awal untuk mendapatkan berbagai kemudahan seperti akses permodalan, izin usaha, hingga peluang ekspansi ke tingkat nasional.
Kutipan dari Kepala Dinas DPMPTSP Indramayu
Dalam wawancara bersama media, RM Wahyu Adhiwijaya menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pelaku usaha.
“Jadi untuk Kabupaten Indramayu ini, kami berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para pelaku usaha. Harapan kami, seluruh pelaku usaha baik mikro, kecil, hingga besar memiliki NIB agar lebih mudah dalam mengurus kebutuhan usahanya,” ujar Wahyu.
Ia juga menambahkan pentingnya peran desa dan kelurahan dalam memperluas layanan ini.
“Peserta yang hadir berasal dari berbagai wilayah, ada dari kecamatan, desa, dan kelurahan. Kami berharap mereka bisa membantu masyarakat membuat NIB, karena potensi pelaku usaha di Indramayu sangat tinggi. Dengan begitu, proses sosialisasi dan pembuatan NIB bisa berjalan lebih cepat dan efektif,” lanjutnya.
Harapan untuk Perekonomian Indramayu
Wahyu menutup dengan optimisme bahwa kegiatan ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indramayu.
“Harapannya ke depan, Indramayu semakin maju. Dengan meningkatnya investasi dan terbukanya banyak lapangan kerja, maka roda perekonomian akan berputar lebih cepat dan masyarakat akan semakin sejahtera,” pungkasnya.
Editor: D-Nss
Penulis: Thoha
